Peluang Bisnis Musiman

Dale Carnegie,  seorang tokoh motivator legendaris,  menulis sebagai berikut : “Dua orang lelaki memandang keluar dari balik jeruji penjara. Yang seorang melihat lumpur di tanah, yang seorang lagi melihat bintang-bintang di langit”.

Artinya, dalam kondisi apapun setiap orang bisa memilih reaksi yang benar dan menyikapinya dengan positif. Bahkan kemampuan memilih sudut pandang yang tepat,  akan mendatangkan kesempatan atau peluang yang sangat menguntungkan.  Kesempatan atau peluang bisnis bisa saja berlalu lalang di depan hidung kita setiap hari, namun hal itu akan terbuang sia-sia jika kita tidak mampu melihat dan mengenalinya. Peluang tercipta dari cara kreatif merespon terhadap suatu keadaan. Dengan sikap optimis dan kreatif, kemanapun mata memandang pasti ada peluang.

Sebagai contoh para pelaku bisnis musiman, mereka akan meraup keuntungan yang sangat besar karena mereka kreatif melihat peluang dalam setiap musim yang secara rutin sudah terpola dalam setiap tahunnya. Beberapa musim yang selalu dibidik bagi pelaku bisnis musiman adalah bisnis sekitar hari raya idul fitri, hari raya korban, hari natal, tahun baru, hari valentine, tahun ajaran baru sekolah, musim hujan, dan lain-lain.

Memasuki bulan agustus tahun ini, bangsa Indonesia bersiap-siap untuk merayakan hari ulang tahun proklamasi kemerdekaan yang ke 72, tepatnya sering disebut perayaan 17-an.  Moment indah ini tentu tak lepas dari bidikan para pelaku bisnis musiman untuk menciptakan peluang usaha. Perayaan 17 an, akan identik dengan bendera-bendera dan perlombaan-perlombaan. Warna merah putih akan menjadi icon simbol perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan. Beberapa peluang bisnis menjelang HUT kemerdekaan RI adalah :

1.     Permintaan bendera menjelang bulan agustus sangat tinggi, setiap rumah tangga membutuhkan bendera untuk dikibarkan di rumah masing-masing. Perusahaan dan kantor-kantor pemerintah semua membutuhkan bendera. Pelaku bisnis bisa membuat bendera dengan berbagai ukuran. Masih banyak cara menggunakan bendera, misalnya bendera kecil untuk di mobil, di motor atau di meja kerja.

2.     Selain bendera, banyak juga dibutuhkan umbul-umbul, penjor, dan ornamen merah putih. Banyak perusahaan dan kantor-kantor menghiasi ruangan dan halamannya dengan berbagai nuansa merah mutih yang sangat meriah dengan berbagai model yang indah. Di jalan-jalan desa juga meriah dengan umbul-umbul yang menghias sepanjang jalan. Bahkan lampu-lampu kerlap-kerlippun menjadi kebutuhan dalam memeriahkan 17-an.

3.     Baliho dan spanduk menjadi pilihan banyak perusahaan untuk menunjukkan rasa nasionalismenya dengan membuat ucapan selamat HUT Kemerdekaan RI dengan tulisan-tulisan bernada semangat perjuangan.

4.     Peralatan lomba seperti pohon pinang, pohon pisang, karung, kelereng, balon, bakiak untuk rombongan, ikat kepala juga menjadi peluang bisnis yang sangat menjanjikan. Pelaku bisnis piala, medali, dan plakat juga kena imbas positif dalam meraup keuntungan besar.

Dampak perayaan 17 an tidak hanya memberikan peluang pada pelaku bisnis musiman tetapi juga menginspirasi pengusaha seperti toko, rumah makan, atau hotel dalam menerapkan startegi promosi dengan memanfaatkan moment 17 an. Beberapa toko memberikan promosi gebyar merah putih dengan memberikan diskon khusus bagi yang lahirnya tanggal 17 agustus, atau memberikan potongan harga bagi yang mengenakan baju ada unsur merah dan putihnya, dan masih banyak lagi ide-ide kreatif strategi promosi yang memanfaatkan moment 17 an. Setiap musim selalu saja mendatangkan berkah rejeki. Tentu saja jika mampu menangkap peluang-peluang emas dengan ide-ide yang kreatif dan semangat yang tinggi.

Akhir kata, selamat dirgahayu Indonesiaku, salam sukses.

(Artikel ini di buat di Surat Kabar Harian BERNAS Jogjakarta, 31 Juli 2017)